Sep 29, 2007

JATUH CINTA???


Ketika kamu sdg bersama dia,kau berlagak mengacuhkannya.
Tapi ketika diatidak ada,kamu berusaha mencarinya.
Pada saatitu, kamu sedang jatuh cinta
Walaupun ada orang lain yg selalu membuatmu tertawa,
mata dan perhatianmu hanya tertuju pada si dia.
Maka, kamu sedang jatuh cinta,
Walaupun seharusnya dia sudah meneleponmu untuk memberitahu kabarnya,
tapi teleponmu tak berdering.
Dan kau terus menunggu telepon itu.
Pada saat itu, kamu sedang jatuh cinta.
Jika kamu lebih tertarik dengan e-mail pendek
darinya daripada e-mail yg panjang dari orang lain, kamu sedang jatuh cinta.
Jika kamu tak bisa menghapus smua sms dlm hpmu karena ada 1 sms dari dia,
maka kamu sedang jatuh cinta
Ketika kamu mendapat sepasang tiket gratis menonton film,
kamu tidak akan pusing2 untuk langsung mengajak dia.
Pada saat itu kamu sedang jatuh cinta
Kamu selalu bilang pada dirimu, dia hanyalah temanku,
tapi kamu menyadari kamu tidak bisa menghindari daya tariknya.
Pada saat itu, kamu sedang jatuh cinta.
Jika kamu sedang membaca message ini dan seseorang muncul dalam pikiranmu,
maka kamu sedang jatuh cinta pada orang itu.


I WILL ..


Aku ingin sekali merasa lelah menunggumu..
Karna setiap kali matamu menembusku…
Aku yakin yang kucari belum juga datang

Aku ingin sekali merasa lelah menunggumu…
Dan tinggalkan lampu2 redupmu…
Yang gelap terangi celah tarikh ku..

Aku ingin sekali merasa lelah menunggumu..
Lalu pergi ke pondokku istirahat
Untuk temukan kamu yang lain..

Aku ingin sekali merasa lelah menunggumu..
Tapi tiap kali aku terbangun..
Kamu masih penuhi bingkai2 di mata

SERPIHAN HATI == UTOPIA


dimatamu aku tak bermakna
tak punyai arti apa-apa
kau hanya inginkanku saat kau perlu
tak pernah berubah..

kadang ingin kutinggalkan semua
letih hati menahan dusta
diatas pedih ini aku sendiri
selalu sendiri...

serpihan hati ini kupeluk erat
akan kubawa sampai kumati
memendam rasa ini sendirian
ku tak tau mengapa
aku tak bisa melupakanmu...

kupercaya suatu hari nanti
aku akan merebut hatimu
walau harus menunggu sampai ku takmampu
menunggumu lagi........

Sep 22, 2007

TANPA JUDUL


Kepedihan dan kepribadiaan senantiasa membelenggu bibir dari tawa dan senyumku.

Sebelah kanan dan kiriku hanya tampak bongkahan kesesatan yang makin menggunung.Banyak diantara bongkahan itu yang berusahamembangunnya dengan sekuat tenaga dan selalu dijaga supaya terus kokoh”Edan”Hardik hatiku.

Akupun selalu bertanya dalam hati”Sebenarnya dari mana sih kesesatan itu?Tapi yang jelas dari ide busuklah membentuk setitik demi setitik gumpalan hitam kesesatan,munkin sampai hitamnya menutupi hati dan akal.Melahirkan rentetan masalah dan melahirkan harapan semu.Gimana enggak kota yang aku banggakan,kota wisata yang telah rusak oleh tangan yang tidak bertanggung jawab.

Sampai aku tak heran banyak remaja yang berpikir materialistik dengan bumbu gaya hedolistik.Mereka masuk dalam genk pemuja kebebasan yang sebenarnya hanya berada dalam lingkaran serta kebahagian dengan embel-embel harapan tuk jadi yang terhebat,tapi menurutku mustahil, mereka akan bahagia,paling-paling endingnya mengenaskan.”Gumamku dalam hati.

Tapi aku selalu berharap semoga kota wisata ini selalu ingat norma Agama.”

ASYIKNYA KEGIATAN OUTDOOR


Kegiatan kepanduan (di Indonesia disebut Pramuka) sangat populer dan dipandang positif bagi pengembangan potensi diri. Puluhan juta anak dan remaja di seluruh dunia menjadi anggota kepanduan. Neil Armstrong, astronot kondang, adalah alumnus dari kepanduan yang mencakup kegiatan outdoor (di alam bebas) ini. Bapak Pandu Sedunia, Lord Baden-Powell, pastilah terkenal dengan keterampilannya di bidang outdoor.
Kenapa Anda tidak mengenalkan kegiatan ini pada anak Anda?
Kenapa harus outdoor?
Alam bebas memang selalu menarik karena keindahan pemandangannya, kesegaran udaranya, misteri dan tantangan yang ada di dalamnya, serta keasliannya. Anda dan anak Anda akan belajar banyak hal dari alam. Begitulah hak penting yang ditekankan Michael Links, salah satu direktur Outbond Society dalam bukunya Nature’s Classroom.
Michael Links, yang juga pakar pendidikan, menyarankan, Anda harus merancang kegiatan belajar mengenal alam dengan bermain dalam suasana penuh kegembiraan. Kegiatan liburan di luar ruang (outdoor) bisa menjadi alternatif yang lebih baik dibanding kegiatan di dalam ruang (indoor). Mengapa demikian?
Suasana di ruang terbuka cenderung lebih bebas dan informal. Ini lebih memungkinkan anak bergerak bebas, menghirup udara segar dan terkena sinar matahari, belajar sambil bermain dan mengembangkan pikiran secara lebih terbuka, sehingga lebih kreatif. Di samping itu, anak juga bisa menikmati kehidupan yang langsung bersentuhan dengan alam sekitar beserta seluruh isinya yang mereka temui. Hal ini, bagi kebanyakan anak perkotaan– mungkin merupakan kesempatan langka.
Outdoor bersama keluarga
Belakangan ini banyak lembaga menyediakan kegiatan outdoor yang dapat diikuti keluarag. Namun, sebenarnya, Anda pun dapat merancangnya sendiri, koq. Kami menyarankan beberapa bagi Anda:
• Jalan di pantai atau gunung. Berjalan di pegunungan atau di pinggir pantai dapat menjadi kegiatan menyenangkan bersama anak. Berjalan dapat dilakukan mulai anak usia dua tahun. Namun, perhatikan kemampuan anak dan selaras akan dengan tingkat kesulitan medan yang ditempuh. Si kecil pun dapat melatih kekuatan otot dan koordinasi motorik kasarnya serta keseimbangan tubuhnya dengan melompat dari satu batu ke batu lain.
• Camping. Ini kegiatan yang asyik bila si kecil Anda sudah dapat mengikutinya. Saat camping anak mengenal lingkungan alam secara langsung. Sebagai langkah awal, jika halaman rumah Anda memadai, Anda dapat mencoba berkemah di halaman rumah dulu, untuk beberapa jam atau setengah hari saja. Pastikan anak tetap minum susu Milo untuk menjaga kondisinya agar tetap fit, dan sediakan Kitkat atau Coco Crunch dari Nestle agar suasana jadi asyik berat. Bila Anda akan melakukannya di camping ground, namun tak mau terlalu repot, cari camping ground yang menyediakan segalanya dengan lengkap. Bahkan kini ada camping ground yang menyediakan “pembantu” sehingga Anda dan si buah hati tinggal beraktivitas saja tanpa perlu memikirkan bagaimana menyediakan makanan.
Selama berkemah, rancang kegiatan yang atraktif. Memang sih tidur di tenda dan menikmati dinginnya malam saja sudah merupakan sesuatu yang asyik. Akan tetapi akan lebih seru lagi bila Anda membuatkan perlombaan ketangkasan dan kreativitas bersama Anda. Selipkan pula aneka permainan ringan atau games yang sering diadakan oleh kelompok pencinta alam.
Jaminan keamanan
Jika Anda berlibur ke luar kota, akan lebih baik memilih tempat wisata yang menyediakan fasilitas outdoor untuk anak-anak. Yang penting Anda perhatikan adalah jaminan keselamatan yang bisa mereka berikan terhadap anak Anda. Termasuk, apakah biaya kegiatan sudah mencakup asuransi kecelakaan? Adakah dokter yang stand by di setiap kegiatan dan di mana mereka berada –menunggu di base camp atau ikut turun ke lapangan menyertai anak-anak Anda? Nah, persiapkan dari sekarang, musim liburan sekolah anak sudah dekat. (THS)

KEMANA ENGKAU AKAN MELANGKAH


Mengapa dan untuk apa kita ada?
Saudaraku, yang semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadamu …
Pernahkah kita merenungkan mengapa kita ada? Mengapa kita hidup di dunia ini?
Apakah kerena keinginan dan rencana-rencana kita sehingga kita ada? Tidak, kita tidak mungkin dapat menginginkan dan merencanakan karena kita belum ada.
Lalu, apakah karena keinginan dan rencana kedua orang tua kita? Bukan juga, berapa banyak pasangan suami istri yang menginginkan dikarunia anak tetapi belum juga diberi. Adanya kita bukan atas kehendak kita, bukan juga karena kehendak orang tua kita, lantas atas kehendak siapa?

Allah ta’ala menjelaskan dalam Al-Quran yang mulia

Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan (dari kubur), maka (ketahuilah) sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur- angsur) kamu sampailah kepada kedewasaan, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (adapula) di antara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya” (Al-Hajj: 5)

Ya, adanya kita, adanya manusia, adanya jin, adanya alam semesta ini karena kehendak dan rencana Allah. Lantas, adanya kita tentu bukan karena Allah kurang kerjaan, iseng, atau hanya main-main saja, Allah menegaskan hal ini sebagaimana firman-Nya

“Dan tidaklah Kami ciptakan langit dan bumi dan segala yang ada di antara keduanya dengan bermain-main” (Al-Anbiya: 16)

Allah menerangkan bahwa Dia ingin menguji para hamba-Nya, siapa yang taat dan siapa yang durhaka, jadi kehidupan di dunia kita adalah untuk ujian! Sadarkah kita? Mengapa kalau UAN, kalau SPMB, begitu disiapkan dengan betul, sementara ujian yang paling besar terkadang kita lupa, atau pura-pura lupa, atau yang lebih parah lagi kelau kita tidak tau bahwa hidup kita untuk diuji! Mereka hidup seperti binatang, mereka hanya mengenyangkan perut dan apa yang di bawahnya, mengumpulkan harta, berbangga-bangga dengan dunia, lalu mati! Allah menjelaskan


"[Dialah Allah] Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang paling baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun” (Al-Mulk:2)

Saudaraku, yang semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadamu …
Betul bahwa kehidupan adalah ujian kita, Allah akan menguji kebaikan amalan kita. Mengapa Allah tidak mengatakan yang paling banyak amalnya? tetapi Allah mengatakan yang paling baik amalnya. Dijelaskan oleh Fudhail bin Iyadh bahwa yang paling baik amalnya adalah yang paling ikhlas dan yang paling sesuai dengan contoh karena amalan tidak akan diterima kecuali ikhlas karena Allah dan sesuai dengan contoh Nabi shalallahu’alaihi wa sallam. Kalau begitu, penting sekali seseorang harus ngaji, harus belajar ilmu syar’i karena tidak mungkin kita mengetahui materi ujian, mengetahui apa-apa yang dilarang dan apa-apa yang diperintahkan kecuali dengan menuntut ilmu syar’i. Bagaimana kalau seseorang ikut ujian tetapi tidak mau tahu materi ujiannya?

Surga dan Neraka, yakinkah kita?
Saudaraku, yang semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadamu …
Mengapa beberapa waktu yang lalu ketika diskusi tentang poligami, kita begitu yakin dan bersemangat membela ayat-ayat Al-Quran dan hadits Nabi tentang syariat poligami; mengapa ketika diskusi tentang Ahmadiyah, kita begitu lantang mengatakan bahwa dalam surat Al-Ahzab ayat 40: “Khootaman Nabiyyin” maknanya adalah penutup para Nabi, tetapi,…mengapa kita jarang mengungkit-ungkit ayat dan hadits tentang surga dan neraka? Apakah kita lupa atau pura-pura lupa sehingga topik ini jarang kita pelajari?

Seringkali kita lupa diri, tidak tahu diri, sehingga kita lupa dengan tujuan hidup ini, yakni ujian! Untuk mengingatkan kembali untuk apa kita di dunia ini, saya bawakan hadits-hadits tentang surga dan neraka

Nabi shalallahu’alaihi wa sallam bersabda
“Surga dan neraka telah diperlihatkan kepadaku, maka aku belum pernah memandang hari yang lebih banyak mengandung kebaikan sekaligus keburukan daripada hari ini. Kalau kalian mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis” Anas bin Malik melanjutkan, “Tidak ada hari setelah itu yang lebih berat bagi para Sahabat dibandingkan dengan hari tersebut. Pada hari itu, mereka semua menutup kepalanya sambil terisak-isak karena tangisan” (HR Bukhari dan Muslim)

Bagaimana saudaraku? Apakah hatimu tergetar mendengar hadits ini? Kalau seandainya tidak, maka engkau adalah manusia yang sangat perlu untuk dikasihani, bagaimana tidak? Para sahabat yang jiwa, raga dan hartanya telah mereka curahkan untuk membela dan memperjuangkan Islam, dengan ketakwaannya mereka adalah manusia yang sangat takut kalau-kalau akhir kehidupan mereka di neraka. Sementara kita….? Apa yang telah kita persiapkan? Apa yang telah kita berikan untuk Islam dan kaum muslimin? Mereka dihina, dimusuhi, dilempari, diusir dari kampung halaman, disiksa seperti Bilal, lantas…pernahkah kita mengalami hal seperti itu?

Dalam riwayat lain disebutkan:
“Demi Allah, kalau kalian mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya kalian akan sedikit bersenang-senang dan banyak menangis, dan kalian juga tidak akan bersenang-senang terus di atas ranjang dengan istri kalian, lalu kalian akan keluar menuju ke pegunungan (tempat menyepi) untuk beribadah kepada Allah” Abu Dzar berkata, “Sampai-sampai aku menginginkan kalau diriku hanyalah pohon yang tumbang” (HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Majah dengan sanad yang hasan)

Begitulah, begitu mengerikannya ketika kita dihisab di akhirat, hanya ada 2 pilihan, surga atau neraka, sampai-sampai Abu Dzar, seorang sahabat Nabi yang keimanan dan amalnya tidak kita ragukan, membela Nabi, membela Islam…, beliau kalau diminta memilih daripada dihisab, beliau memilih menjadi sebatang pohon karena pohon tidak ada beban yang harus dipertanggungjawabkan. Bagaimana dengan kita? Apa yang sudah kita siapkan untuk hari perhitungan nanti? Apakah kita sudah menyiapkan amalan-amalan kebaikan? Apakah kita sudah berprinsip bahwa “waktu adalah ibadah”, atau malah selama ini kita hanya membuang-buang waktu dengan sesuatu yang kurang bermanfaat atau bahkan diisi dengan dosa dan kemaksiatan?!

Allah menjanjikan bagi hambanya yang taat akan diberi balasan yang tiada taranya di Surga kelak. Surga merupakan tempat yang tidak ada di dalamnya kecuali kenikmatan, dan kenikmatan yang paling nikmat adalah melihat wajah Allah, dzat yang selama ini kita bergantung kepadanya, dzat yang ketika kita sakit kita memohon kepada-Nya agar disembuhkan, dzat yang ketika kita kekurangan kita memohon kepadanya, dzat yang apabila kita mendapat nikmat kita bersyukur kepada-Nya, dzat yang selalu kita mohon kebaikan-kebaikan kepada-Nya.

Kita adalah perantau …
Saudaraku, yang semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadamu …
Bayangkan jika kita dalam sebuah perjalanan untuk menuju suatu pulau-kampung halaman kita. Kemudian dalam perjalanan melewati sebuah pulau kecil, nahkoda memerintahkan agar para penumpang singgah 3 hari untuk mengumpulkan bekal berupa makanan dan minuman. Kemudian kita masuk hutan untuk mengumpulkan bekal. Setiap penumpang bertanggung jawab masing-masing dan tidak dapat saling berbagi bekal, nafsi..nafsi. Semuanya memikirkan keselamatan masing-masing karena begitu berat perjalanan bahkan seorang bapak tidak mungkin mau berbagi bekal dengan istri dan anak-anaknya, seorang ibu juga tidak akan mau berbagi bekal kepada anaknya, masing-masing sangat membutuhkan bekal tersebut untuk keselamatannya.

Apa yang akan engkau lakukan dalam 3 hari tersebut? Tentu engkau akan memanfaatkan waktu yang hanya 3 hari untuk mencari makanan, mencari buah-buahan dan air segar untuk bekal perjalanan karena perjalanan masih jauh. Tetapi tidak semua seperti itu saudaraku, banyak diantara mereka malah bersenang-senang di pulau kecil tersebut, membuat rumah bahkan ditingkat, bersenang-senang sampai lupa bahwa mereka akan kembali melanjutkan perjalanan sehingga harus mengumpulkan bekal yang cukup untuk sampai ke pulau kampung asal kita. Ketika nahkoda mengumumkan agar semua penumpang naik ke kapal karena perjalanan akan dilanjutkan, apa yang terjadi? Sebagian penumpang mengumpulkan bekal yang cukup, sebagian hanya sedikit saja, dan sebagian lagi lupa untuk pulang ke kampung halaman-mereka malah bersenang-senang di pulau tersebut, membuat rumah bertingkat, membuat sawah yang luas, beternak binatang dan lain sebagainya. Orang yang mengumpulkan bekal cukup maka akan sampai ke kampung asal dengan selamat, orang yang mengumpulkan bekal sedikit akan sakit-sakitan di perjalanan bahkan bisa jadi meinggal dunia, adapun orang yang lupa akan perjalanan akan tinggal dipulau kecil tersebut dan tidak akan pernah kembali ke kampung asalnya. Kemudian tersiar kabar bahwa Pulau kecil tersebut ternyata pada hari ke 7 sudah hilang tersapu tsunami!

Saudaraku, yang semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadamu …
Hakikatnya kita semua adalah perantau, kita hanya singgah sebentar di dunia ini. Ingatlah saudaraku, kampung halaman kita adalah di Surga, kakek moyang kita asalnya tinggal di surga. Bukankah Adam ‘alaihissalam asalnya tinggal di surga? Kalau kita tidak dapat pulang ke surga, berarti kita telah terlena seperti penumpang yang bersenang-senang dipulau kecil tersebut.

Saudaraku, saya sampaikan wasiat yang wasiat ini juga merupakan wasiat Nabi shalallahu’alaihi wa sallam dan Sahabatnya yang mulia, Ibnu Umar radhiallahu’anhuma


Dari Ibnu Umar radhiallahu’anhuma, ia berkata:
”Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam pernah memegang pundakku, lalu bersabda, ‘Jadilah engkau di dunia ini seperti orang asing atau pegembara’. Ibnu Umar radhiallahu’anhuma berkata, “Apabila kamu berada pada waktu sore janganlah kamu menunggu pagi hari, dan jika kamu berada pada waktu pagi hari, janganlah menunggu sore hari. Manfaatkanlah waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, dan manfaatkanlah hidupmu sebelum datang kematianmu’ (HR. Bukhari, Hadits Arbain An-Nawawiyah No.40)

Demikianlah wasiat Nabi shalallahu’alaihi wa sallam dan juga wasiat sahabat Ibnu Umar radhiallahu’anhuma.

Saudaraku, yang semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadamu …
Agar engkau tidak tersesat, agar engkau dapat pulang ke kampung halaman-yakni ke Surga, maka engkau harus mempelajari agama ini dengan serius. Untuk urusan kuliah saja engkau dapat serius, berapa banyak waktu, fikiran, tenaga dan dana tercurahkan untuk kuliah? Sekarang, berapa banyak waktu, fikiran, tenaga dan dana untuk menuntut ilmu syar’i yang telah engkau curahkan?

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
“Aku tinggalkan dua perkara yang apabila kalian berpegang teguh pada keduanya maka tidak akan sesat selama-lamanya yaitu Kitabullah dan Sunnahku, (HR. Al-Hakim)

Saudaraku, yang semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadamu …
Kita sering berdoa“Rabbana atina fiddunnya hasanah wa fil akhirati hasanah” Ya Rabb, berikanlah kami kebaikan di dunia dan berikanlah kami kebaikan di akhirat” Kebaikan di dunia adalah iman dan amal shalih dan kebaikan di akhirat tidak ada yang lain kecuali Surga. Tidaklah dikatakan iman kecuali dibangun diatas ilmu.

Kemanakah engkau akan pergi melangkah?
Saudaraku, yang semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadamu …
Jalan petunjuk telah jelas, dan jalan kesesatan juga jelas. Saya yakin bahwa engkau akan mengikuti jalan petunjuk, mempelajari ilmu syar’i dan mengamalkannya. Engkau tidak akan mau terlena seperti penumpang yang bersenang-senang di pulau kecil itu bukan? Jangan sampai engkau memohon ketika ajal menjemput, pada saat meregang nyawa kemudian engkau memohon kepada Allah

Kembalikanlah aku (ke dunia) agar aku berbuat amal yang saleh terhadap yang telah aku tinggalkan (Al-Mu’minun :100)

Dan saat itu, keinginanmu tidak pernah akan dikabulkan

MAYAT HIDUP


Oleh: Arief B. Iskandar
Di dalam al-Quran, Allah Swt. berfirman (yang artinya): Mengapa para ulama dan para pendeta mereka tidak melarang mereka mengucapkan perkataan bohong dan memakan yang haram? Sesungguhnya amat buruk apa yang telah mereka kerjakan. (TQS al-Maidah [5]: 63).
Ayat di atas adalah celaan sekaligus peringatan Allah Swt. kepada para ulama yang tidak menegakkan aktivitas amar makruf nahi mungkar. Menurut al-Qurthubi, ayat ini menunjukkan bahwa orang yang meninggalkan upaya mencegah kemungkaran sama dengan orang yang berbuat kemungkaran itu sendiri. (Al-Qurthubi, Tafsîr al-Qurthubi, VI/237).
Imam al-Bukhari meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad saw. telah mensyaratkan kepada Jarir bin Abdillah—ketika datang untuk membaiat Beliau atas Islam—agar menyampaikan nasihat kepada setiap Muslim. (Al-Bukhari, Shahîh al-Bukhârî, I/22). Dalam hadis ini, menasihati setiap Muslim disyaratkan sebagai salah satu bentuk kesetiaan pada Islam. Dengan kata lain, seseorang belum dikatakan sempurna kesetiaannya pada Islam jika mengabaikan urusan menasihati sesama Muslim. Ini menunjukkan betapa besar perhatian Islam terhadap masalah nasihat-menasihati sesama Muslim. Hal ini wajar karena, sebagaimana sabda Nabi saw. sendiri, “Ad-Dîn nashîhah (Agama adalah nasihat).”
Khalifah Umar bin Abdul Aziz ra. memahami benar makna hadis ini. Karena itu, pada masa Kekhilafahannya, beliau telah memperlakukan sama orang yang berdiam diri terhadap kemungkaran dengan pelaku kemungkaran itu sendiri; sama-sama dianggap pelaku kriminal. Keduanya berhak mendapat sanksi/hukuman di dunia. Pada masanya, polisi negara pernah datang kepada sekelompok orang yang sedang mabuk-mabukan dengan meminum khamr, sementara di samping mereka duduk-duduk seorang Muslim yang tidak ikut mabuk; dia bahkan sedang berpuasa. Saat itu, Khalifah memerintahkan kepada sang polisi untuk mencambuk mereka semuanya, tanpa kecuali. Petugas polisi berkata, “Amirul Mukminin, si fulan ini tidak ikut mabuk bersama mereka; dia bahkan sedang berpuasa.”
Khalifah Umar berkata, “Hadirkan dia dan cambuklah! Tidakkah dia mendengar firman Allah Swt. (yang artinya): Sungguh, Allah telah menurunkan kepada kalian di dalam al-Quran, bahwa jika kalian mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan diperolok-olok oleh orang-orang kafir, janganlah kalian duduk-duduk bersama mereka hingga mereka memasuki pembicaraan yang lain. Sesungguhnya jika kalian berbuat demikian, tentu kalian sama saja dengan mereka. (QS an-Nisa’ [4]: 140).”
Demikianlah sikap Khalifah Umar ra.; beliau telah menganggap orang yang mendiamkan kemungkaran sebagai pelaku kriminal yang layak dihukum; sama dengan pelaku kemungkaran itu sendiri.
Kemungkaran yang terbesar tentu adalah kemungkaran yang dilakukan oleh para penguasa, yaitu saat mereka tidak melaksanakan hukum-hukum Allah. Itulah mengapa Rasulullah saw. telah mewajibkan umat Islam untuk melakukan amar makruf nahi mungkar terhadap penguasa semacam ini. Bahkan Beliau telah bersabda (yang artinya): Jihad yang paling utama adalah menyampaikan kebenaran di hadapan penguasa yang zalim. (HR at-Tirmidzi dan an-Nasa’i).
Huthaith ra. adalah di antara orang yang sangat memahami maksud hadis di atas. Karena itulah, saat ia menyaksikan kezaliman al-Hajjaj, penguasa Makkah pada masanya, ia sangat keras menentangnya. Karena sikap kerasnya itu, ia kemudian dihadapkan kepada al-Hajjaj. Saat itu, al-Hajjaj bertanya, “Apa pendapatmu tentang diriku?”
Dengan tegas Huthaith menjawab, “Saya berpendapat, bahwa engkau adalah musuh Allah di muka bumi ini. Engkau telah membinasakan segala kehormatan dan membunuh manusia hanya dengan dasar sangkaan!”
Al-Hajjaj bertanya lagi, “Lalu apa yang akan kamu katakan terhadap Amirul Mukminin Abdul Malik bin Marwan?”
Huthaith menjawab, “Aku akan mengatakan, bahwa dia dosanya lebih besar daripada dirimu, dan engkau tidak lain adalah sumber dari segala kesalahan!”
Mendengar itu, al-Hajjaj memerintahkan kepada para bawahannya, “Siksalah dia!”
Huthaith pun disiksa seketika sampai tulang punggungnya remuk dan dagingnya terkelupas. (Al-Ghazali, Ihyâ ‘Ulûm ad-Dîn, II/346).
Begitulah sikap seorang Muslim yang memahami pentingnya melakukan amar makruf nahi mungkar; dia rela disiksa manusia karena melakukan amar makruf nahi mungkar daripada diazab Allah karena meninggalkan amar makruf nahi mungkar.
Sesungguhnya kemungkaran para penguasa Muslim saat ini jauh lebih besar daripada kezaliman al-Hajjaj atau Khalifah Abdul Malik bin Marwan. Sebab, betapapun zalimnya para penguasa Muslim pada masa Kekhilafahan Islam, mereka tidak pernah tidak menerapkan hukum-hukum Allah, sebagaimana para penguasa Muslim saat ini. Para penguasa Muslim saat ini jelas-jelas menerapkan hukum-hukum kufur.
Namun sayang, banyak di antara kaum Muslim, khususnya para ulamanya, yang malah membisu terhadap kemungkaran para penguasa saat ini. Memang, banyak dari mereka yang selalu menjaga hubungan dengan Allah, dengan memperbanyak amal ibadah ritual dan bersedekah. Namun, mereka tidak melakukan amar makruf nahi mungkar, dengan berkeyakinan, bahwa setiap manusia bertanggung jawab terhadap amalnya masing-masing.
Sikap demikian jelas keliru. Hudzaifah bin al-Yamani ra., seorang Sahabat Rasulullah saw. yang mulia, bahkan menjuluki orang-orang semacam ini—yang tidak mengingkari kemungkaran dengan tangannya, tidak dengan lisannya, dan tidak juga dengan kalbunya—sebagai ‘mayat hidup’. (Al-Ghazali, Ihyâ’ ‘Ulûm ad-Dîn, II/311).
‘Mayat hidup’ tentu merupakan istilah yang sangat kasar dan menghina. Namun, itulah sikap tegas Sahabat Rasululullah saw. yang mulia terhadap orang-orang yang cuwek terhadap kemungkaran; hidupnya dipandang sama dengan matinya; keberadaannya dianggap tidak berbeda dengan ketiadaannya; alias tak berguna. Na‘ûdzu billâh min dzâlik!
Walhasil, mari kita buktikan, bahwa kita bukanlah ‘mayat hidup’!

CINTA, SUKA DAN SAYANG


Dihadapan orang yang kau cinta
musim dingin berubah menjadi musim semi yang indah
Dihadapan orang yang kau sukai,
musim dingin tetap saja musim dingin hanya suasananya lebih indah sedikit
Dihadapan orang yang kau cintai,
jantungmu tiba tiba berdebar lebih cepat
Dihadapan orang yang kau sukai,
kau hanya merasa senang dan gembira saja
Apabila engkau melihat kepada mata orang yang
kau cintai, matamu berkaca-kaca
Apabila engkau melihat kepada mata orang yang
kau sukai, engkau hanya tersenyum saja
Dihadapan orang yang kau cintai,
kata kata yang keluar berasal dari perasaan yang terdalam
Dihadapan orang yang kau sukai,
kata kata hanya keluar dari pikiran saja
Jika orang yang kau cintai menangis,
engkaupun akan ikut menangis disisinya
Jika orang yang kau sukai menangis,
engkau hanya menghibur saja
Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan
rasa suka dimulai dari telinga
Jadi jika kau mau berhenti menyukai seseorang,
cukup dengan menutup telinga.
Tapi apabila kau mencoba menutup matamu dari
orang yang kau cintai, cinta itu berubah menjadi
tetesan air mata dan terus tinggal dihatimu dalam
jarak waktu yang cukup lama.
"Tetapi selain rasa suka dan rasa cinta... ada
perasaan yang lebih mendalam.
Yaitu rasa sayang.... rasa yang tidak hilang
secepat rasa cinta. Rasa yang tidak mudah berubah.
Perasaan yang dapat membuat mu berkorban untuk orang yang kamu sayangi.
Mau menderita demi kebahagiaan orang yang kamu sayangi.
Cinta ingin memiliki. Tetapi Sayang hanya ingin
melihat orang yang disayanginya bahagia..
walaupun harus kehilangan."

SELIMUT SYARIAH


KU KIRIM SELIMUT
KEHIDUPAN UNTUKMU
WALAU MASIH KUMAL
TAPI HANGAT DI BADAN
BERSABARLAH KAWAN
MASIH KU CUCI BIAR BERSIH

KAMU JANGAN TERGIUR
PADA SELIMUT YANG LAIN
SEPINTAS TERLIHAT BAGUS
DAN MENGHANGATKAN
TAPI DALAMNYA BERBAU

BUSUK DAN BERLUBANG
SELIMUT KEHIDUPAN ITU
BERMERK SEKULERISME

JADI BERHATI-HATILAH
DALAM MEMILIH SELIMUT
DAN PERCAYALAH
HANYA PADA SATU SELIMUT
YAITU SYARIAH .....

AL IKHLAS BOCOR...GIMANA???



Pada sebuah rapat pembenahan musholla
Ta’mir : Musim hujan segera tiba. Musholla kita masih bocor, perlu
dibenahi. Ada usul ?
Jamaah I : Renovasi harus segera dilaksanakan. Dan bisa kita ambilkan
dari kas Musholla.
Ta’mir :Saya setuju, tapi kas kita tinggal Rp 35.000,- karena baru saja
digunakan untuk membenahi tempat wudhu
Jama’ah II : Kalo tidak ada dana, kita bisa pinjam terpal kepada yang punya
untuk menutupi atap yang bocor, yang hadir disini ada yang
punya terpal ?
( SEMUA DIAM )
Jama’ah III : Tanpa adanya dan yang cukup, tampaknya kita akan menemui
jalan buntu, saya punya solusi, bagaimana kalo kita panggil
pawang hujan agar musholla tidak bocor ?
Jama’ah IV : itupun perlu dana. Bukankah pawang harus kita bayar ?
menurut saya, besok kita harus bekerja bakti membongkar atap
musholla.
Jama’ah lain : Lantas ..... ?
Jama’ah IV : Ya ..... tidak usah lantas. Dijamin kita tidak kebocoran, paling-
paling hanya kehujanan saja.

Wak Ruj....

TIKET SURGA REMAJA



Semua remaja sekarang tidak memikirkan bagaimana nanti remaja diakhiratnya. Yang dipikirkan hanyalah dunia berfoya-foya belaka. Setiap hari tak ada waktu untuk beribadah, bahkan tak ada niat untuk melakukan ibadah. Setiap remaja selalu memikirkan kehidupan dunia sampai lupa pada-Nya.
Tempat berfoya-foya ramai dikunjungi remaja. Tapi tempat beribadah.....? hanya satu, dua remaja yang mengunjunginya. Banyak remaja yang menggangap tiket neraka adalah tiket surga. Akankah mereka menyadari bahwa kehidupan ini tak mengandalkan harta? Tetapi, kehidupan ini hanya membutuhkan tobat para remaja. Sudah cukup kemaksiatan yang dilakukan para remaja dikehidupan ini. Remaja harusnya ingat, bahwa Tuhan menciptakan umatnya agar mengabdi kepadaNya.

Sep 19, 2007

WASPADAILAH TANDA-TANDA DATANGNYA TSUNAMI !!



Gelombang tsunami memiliki beragam tanda atau fenomena alamiah. Semua itu berdasarkan hasil yang dikumpulkan ilmuwan dari berbagai hasil penelitian dan dokumentasi mengenai bencana itu khususnya yang berasal dari negara rawan tsunami seperti Jepang.
"Dari hasil laporan dokumen lama serta prasasti yang ada di Jepang, serta pengalaman dari hasil survei lapangan memperlihatkan beberapa tanda alami sebelum datangnya tsunami," kata Ketua Kelompok Riset Tsunami Institut Teknologi Bandung (ITB), Dr Eng Hamzah Latief.
Eng Hamzah Latief memaparkan, tanda-tanda tersebut adalah gerakan tanah, tsunami forerunners atau riakan air laut, tarik surutnya muka air laut, tsunami bore atau pembentukan dinding muka air di tengah laut, timbulnya suara abnormal, pengamatan visual ke arah lepas pantai, serta pengamatan melalui indera penciuman dan perasa.
Gerakan tanah, ujar dia, timbul karena penjalaran gelombang di lapisan bumi padat akibat gempa, sedangkan tsunami forerunners adalah deretan riak muka laut yang mendahului kedatangan tsunami utama.
Hamzah menuturkan, menurut sejumlah pakar dari Jepang, tsunami forerunners tidak selamanya muncul. Seperti di pantai utara dan selatan benua Amerika, fenomena tersebut tidak hadir karena kemiringan alami dan inisial tsunami terhadap pantai.
"Sedangkan kehadiran forerunners di tempat lain seperti di Jepang adalah akibat terjadinya resonansi atau gelombang ikutan tsunami awal di teluk dan di paparan benua sebelum tsunami utama datang," kata peraih gelar doktor spesialisasi tsunami dari Universitas Tohoku, Jepang itu.
Mengenai tsunami bore atau dinding muka air di laut, Hamzah menjelaskan bahwa untuk daerah landai yang sedimennya tergerus tsunami maka dinding air tersebut akan berwarna hitam atau kelabu, sedangkan untuk daerah berkarang maka dinding itu berwarna putih yang dipenuhi oleh busa air laut.
Sementara itu, lanjutnya, banyak dokumen lama di Jepang yang melaporkan timbulnya suara abnormal sebelum kedatangan tsunami seperti yang terukir pada Monumen Tsunami di Prefektur Aomori yang berbunyi "Gempa, suara menderu, kemudian tsunami".
"Ini menganjurkan agar melakukan evakuasi jika terdengar suara abnormal setelah terjadinya gempa," katanya.
Hamzah mengungkapkan, suara aneh juga diceritakan oleh saksi mata di Biak (1996), Banyuwangi (1994), dan Flores (1992) di mana suara itu dideskripsikan antara lain seperti bunyi helikopter, suara drum band, serta desingan roket. Dengan fakta ini maka jika terdengar suara drum band apalagi yang misterius setelah gempa, kita tidak bisa keburu bergoyang senang dulu menganggap hiburan telah datang, hal ini malah menandakan bencana datang.
Ia menjelaskan lebih lanjut, suara tersebut berhubungan dengan posisi tsunami saat menjalar atau saat menghantam tebing batu dan pantai yang landai.
"Terdapat pula saksi mata yang berkata, sesaat sebelum tsunami datang terjadi angin dengan hawa agak dingin bercampur dengan bau garam laut yang cukup kuat, yang kemungkinan besar akibat tolakan air laut di lepas pantai," kata Hamzah.
Ini semua yang patut kita waspadai terutama di saat bencana gempa berkekuatan besar terus mendera negara kita ini. (*/cax)

SEBELUM CAHAYA == LETTO


ku teringat hati
yang bertabur mimpi
kemana kau pergi cinta
perjalanan sunyi
engkau tempuh sendiri
kuatkanlah hati cinta

ingatkan engkau kepada
embun pagi bersahaja
yang menemanimu sebelum cahaya
ingatkan engkau kepada
angin yang berhembus mesra
yang kan membelaimu cinta

kekuatan hati yang berpegang janji
genggamlah tanganku cinta
ku tak akan pergi meninggalkanmu sendiri
temani hatimu cinta

ingatkan engkau kepada
embun pagi bersahaja
yang menemanimu sebelum cahaya
ingatkan engkau kepada
angin yang berhembus mesra
yang kan membelaimu cinta

ku teringat hati
yang bertabur mimpi
kemana kau pergi cinta
perjalanan sunyi
engkau tempuh sendiri
kuatkanlah hati cinta

ingatkan engkau kepada
embun pagi bersahaja
yang menemanimu sebelum cahaya
ingatkan engkau kepada
angin yang berhembus mesra
yang kan membelaimu cinta

KUINGIN KAMU == ROMANCE


demi semua yang aku jalani bersamamu
kuingin kau jadi milikku
kuingin kau disampingku

tanpa dirimu ku hanya manusia tanpa cinta
dan hanya dirimu yang bisa
membawa surga dalam hatiku

ref:
kuingin engkau menjadi milikku
aku akan mencintaimu
menjagamu selama hidupku
dan aku kan berjanji
hanya kaulah yang kusayangi
ku akan setia disini
menemani…

sentuhanmu
bagaikan tangan sang dewi cinta
yang berhiaskan bunga asmara
dan membuatku tak kuasa
back to ref

di setiap arung gerak
tersimpan di hati kecilku
bahwa dirimu terindah untukku
back to ref

ref2:
selama ku masih bisa bertahan
selama ku masih bisa bernapas
selama Tuhan masih mengijinkan
kuingin selalu menjagamu
back to ref2 [3x]
selama ku masih bisa bertahan
selama ku masih bisa bernapas

LULUH == SAMSONS


saat terindah saat bersamamu
begitu lelapnya aku pun terbuai

sebenarnya aku t’lah berharap
ku kan memiliki dirimu selamanya

segenap hatiku luluh lantah
mengiringi dukaku dan kehilangan dirimu
sungguh ku tak mampu mereda kepedihan hatiku
untuk merelakan kepergianmu

ingin kuyakini cinta takkan berakhir
namun takdir menuliskan kita harus berakhir
segenap hatiku luluh lantak

mengiringi dukaku yang kehilangan dirimu
sungguh ku tak mampu tuk mereda kepedihan hatiku
untuk merelakan kepergianmu

Sep 18, 2007

KEKASIH SEJATI == MONITA


Aku yang memikirkan
Namun aku tak banyak berharap
Kau membuat waktuku
Tersita dengan angan tentangmu
*
Mencoba lupakan
Tapi ku tak bisa
Mengapa… Begini…
**
Oh Mungkin aku bermimpi
Menginginkan dirimu
Untuk ada disini menemaniku
Oh Mungkinkah kau yang jadi
Kekasih sejatiku
semoga tak sekedar harapku
back to *,**
Bila
Tak menjadi milikku
Aku takkan menyesal
Telah jatuh hati
Back to **
Semoga tak sekedar harapku

Sep 4, 2007

mBATU " De Kleine Switzerland "


TENTANG KOTA BATU
Kota Batu sudah terkenal sejak abad ke IX akhir Masehi, sebagai Kota Wisata karena keindahan pemandangan alamnya. Kota yang terletak sekitar 19 km sebelah barat Kota Malang dan memakan waktu kurang lebih 2 jam dari Kota Surabaya ini memiliki ketinggian antara 680 m sampai 1700 m diatas permukaan air laut serta suhu udara berkisar antara 15 sampai dengan 19o Celcius. Udara segar nan sejuk dan dikelilingi bukit-bukit indah menjadi daya tarik tersendiri jika dibanding kota-kota lain di Indonesia.

Kota Batu pernah dijuluki sebagai Swiss Kecil di Pulau Jawa serta kawasan wisata pegunungan yang sejuk. Obyek wisata Songgoriti terdapat Candi Songgoroto dan Patung Ganesha peninggalan Kerajaan Singhasari, serta tempat peristirahatan yang dibangun sejak zaman Hindia Belanda. Wisata Goa di Cangar dan Tlekung, terdapat pula goa dengan kedalaman 15 km. Tempat wisata andalan lainnya adalah Selecta dan Kusuma Agrowisata (perkebunan apel) di lereng Gunung Panderman. Selain itu terdapat juga pemandian air panas di Cangar. Objek wisata lain di kota Batu adalah air terjun Coban Rondo, Coban Rais dan Coban Pelangi (mohon dikoreksi atas nama coban yg terakhir). Dan ada juga objek wisata terbaru di kota Batu berupa aero wisata Para Layang. Bagi yang suka berkemah dan naik gunung, ada banyak lokasi untuk anda, diantaranya : Gunung Arjuno, Gunung Panderman, Coban Rondo, Coban Rais, Cangar, Junggo, Gunung Banyak, dan Coban Banteng. Setiap hari Minggu, di alun-alun Batu diselenggarakan Pasar Wisata Minggu yang menjual makanan khas Batu serta kerajinan. Jatim Park merupakan salah satu tempat wisata paling populer di Jawa Timur, dan kini menjadi salah satu icon Kota Batu dan Malang. Kota ini banyak terdapat villa serta sejumlah hotel berbintang lima.

Batu juga dikenal sebagai kawasan agropolitan, sehingga mendapat julukan Kota Agropolitan. Seperti halnya kawasan Malang di sekitarnya, Batu banyak menghasilkan apel, sayur-sayuran, dan bawang putih.
Selain terkenal sebagai kota agropolitan, batu juga terkenal sebagai kota seniman. Jikalau sempat mampir ke Batu, singgahlah di beberapa sanggar lukis dan galeri seni yang banyak terdapat di sana.

Tak cuma kebun apel, banyak hal bisa dinikmati di kota ini. Mulai dari wisata budaya sampai wana wisata. Punya rencana untuk jalan-jalan bersama keluarga saat Lebaran nanti? Cobalah pilih Malang sebagai tujuan wisata Anda kali ini. Tahukah Anda, sejak masa kolonial, Malang dikenal sebagai tujuan wisata dan tempat peristirahatan bagi orang-orang Belanda. Iklim tropis pegunungan yang sejuk serta panorama alamnya yang menawan menjadikan kota ini mendapat julukan, Paris Van East Java dan Switzerland of Indonesia. Julukan yang sangat indah, bukan?

BERTABURKAN TEMPAT WISATA
Kota Batu memproklamirkan diri sebagai kota wisata kedua setelah Bali.
Obsesi itu bukannya tanpa dasar. Sebelum lepas dari Kabupaten Malang,
kota apel ini dikenal sebagai sentra wisata, namun sejak saat itu
penataan objek wisatanya masih belum begitu mendapat prioritas. Padahal
objek wisata di kota ini cukup banyak. Berdasarkan data Dinas
Pariwisata, ada 24 titik objek wisata di Kota Batu itu yang tersebar di
tiga kecamatan. Kecamatan Bumiaji, misalnya, sedikitnya punya sembilan
obyek wisata. Kecamatan Batu memiliki 11 objek wisata dan Junrejo punya
empat objek wisata.
Yang ada di kawasan Bumiaji, di antara objek wisata itu adalah
pemandian air panas 'alami' Cangar di Desa Sumbergondo. Untuk menuju
lokasi wisata pemandian air panas yang alami ini cukup mudah, karena
lokasinya sekitar sekitar 27 Km dari pusat Kota Batu. Untuk melengkapi
perjalanan wisata, maka wisatawan bisa meneruskan kunjungannya ke bumi
perkemahan Tahura (Taman Hutan Rakyat) Rade Suryo dan Gua Jepang
(Sumbergondo). Sebab dari pemandian air panas itu hanya berjarak
sekitar satu kilometer.
Setelah dari kawasan objek wisata tersebut, wisatawan masih bisa
meneruskan perjalannya ke taman rekreasi Air Terjun Coban Talun di Desa
Tulungrejo. Di desa wisata ini ada beberapa objek wisata lain yang bisa
dinikmati seperti Bumi Perkemahan Brantas, Gua Coban Jepang Coban
Talun, makam Denger. Agak turun lagi, pelancong bisa menikmati
pemandangan dan Pemandian Selecta yang ada di Desa Punten. Kawasan ini
sudah tidak asing lagi bagi para wisatawan maupun lokal maupun
mancanegara. Itu pun masih belum cukup, kalau berkunjung ke Selecta
tanpa menikmati Wisata Agro yang jaraknya tidak lebih dari 1 Km dari
kawasan Selecta.
Jika telah selesai menikmati obyek wisata di Bumiaji, tentu akan
semakin afdol jika meneruskan ke beberapa objek wisata yang ada
Kecamatan Batu. Setidaknya ada 11 objek wisata di pusat Kota Apel ini.
Di antara objek wisata itu adalah Agrowisata Bunga di Desa Sidomulyo,
kelenteng, Pusat Industri Medica Industri Toga, objek wisata Tugu Apel
yang kini dlam proses rehabilitasi. Tugu Apel sebagai simbul Kota Batu
ini berada tepat di pusat kota. Sekitar 3,5 kilometer dari Tugu Apel
ini ada Candi Supo Songgoriti, Pemandian Air Panas Songgoriti dan Taman
Rekreasi Tirta Nirwana.
Sedangkan bagi pencinta olahraga udara (aerosport) bisa berkunjung ke
Gunung Banyak. Sebab, di sana ada objek wisata yang bisa dipakai bagi
pecinta Paralayang. Para pecinta paralayang ini juga tidak hanya
wisatawan lokal. Wisatawan mancanegara sering berkunjung ke Gunung
Banyak. Mereka dari Australia, Prancis, Jepang, Canada dan lain-lain.
Itu tentu masih belum cukup. Sebab, berjarak sekitar 2,5 kilometer dari
pusat kota ada Taman Rekreasi Jawa Timur Park, Taman Rekreasi Kusuma
Agrowisata, Home Industri Kerajinan Batik. Khusus Jawa Timur Park ini
merupakan objek wisata yang paling representatif. Sebab, pusat rekreasi
ini bisa dijadikan ajang untuk belajar, mengingat koleksinya sangat
memadai.
Jawa Timur Park boleh dikata obyek wisata paling beda di Jatim, karena selain menawarkan kepada wisatawan untul berekreasi juga sekaligus untuk kegiatan belajar. Karena kita akan mendapat pengetahuan baru selain hiburan. Hal ini bisa dilihat dari berbagai fasilitas yang disediakan Jawa Timur Park, terdapat sedikitnya ada 36 macam fasilitas yang bisa dinikmati pengunjung. Sebelum menikmati seluruh sarana hiburan, pada saat awal masuk lokasi akan diberi sajian berupa Galeri Nusantara. Setelah itu masuk ke Taman Sejarah yang berisi miniatur candi-candi miniatur di Jawa Timur seperti Candi Sumberawan(Singosari-Kabupaten Malang), rumah adat Kiai Hasan Besari Ponorogo dan Stupa Sumberawan.
Fasilitas lain yang bisa dinikmati adalah Taman Agro yang menyajikan tanaman dan buah-buahan langka, Animal Diorama, berisi binatang-binatang unik yang sudah diawetkan, sarana bermain seperti boling, lempar bola, disko skuter, food centre Ken Dedes dan Ken Arok. Dan masih banyak lagip
Di Jatim Park, terdapat 36 wahana yang merupakan `simulasi’ tur keliling Jawa Timur. Tiket masuknya berkisar antara Rp. 10.000,- hingga Rp. 15.000, per orang. Ada dua hotel yang dikelola oleh tempat ini, yaitu Klub Bunga dan Pondok Jatim Park. Pondok Jatim Park sendiri menawarkan tiga tipe kamar dan disediakan khusus untuk wisatawan yang berkunjung ke Jatim Park, dengan harga mulai Rp. 40.000,- hingga Rp. 450.000,per malam.
Sementara empat objek wisata yang ada di Kecamatan Junrejo tak kalah
menariknya. Di sana ada Patung Ganesha, Home Industri Kerajinan Onix,
Home Industri Gong dan Home Industri Gerabah. Namun, banyaknya objek
wisata di Kota Batu itu ternyata dinilai masih cukup untuk menunjang
Kota Apel tersebut menjadi Kota Wisata Religius. Masalahnya, selain
pengunjung pengelolah dan pengusaha hotel setempat merasa kurang.
Di antara pengelola wisata yang berharap agar ada peningkatan itu
adalah pengelola Hotel Victory, Frono Jiwo, Klub Bunga, Agus Priyanto,
owner Hotel Kusuma Agrowisata, Ir Edy Antoro, Marketing Jawa Timur
Park, Titik Sunariyati SE dan lain sebagainya. Menurut mereka dari
aspek panorama alam, keindahan Kota Batu tak bisa disangsikan lagi.
Namun minimnya kualitas dan fasilitas yang dimiliki masing-masing objek
wisata untuk saling mendukung, mereka berharap lebih ditingkatkan lagi.
''Bahkan, menurut saya keterkaitan antara pengelola hotel dan objek
wisata itulah yang perlu dipikirkan lagi. Sehingga, terjalin kerja sama
yang baik, dan para wisatawan yang berkunjung ke Batu tidak hanya
tidur, makan dan menikmati fasilitas hotel,'' papar Marketing
Representative Jawa Timur Park ini. Himbauan Titik itu mungkin patut
dipertimbangkan para pemegang kebijakan. Baik itu owner hotel, manajer
atau direktur objek wisata maupun Pemkot Batu sendiri. Sebab kota ini
memang kaya dengan objek wisata.
Untuk itu, tak berlebihan bila owner Hotel Kusuma Agrowisata, Ir Edy
Antoro mengusulkan agar Pemkot Batu memfasilitasi terbentuknya Asosiasi
City Tour. Asosiasi ini memberikan pelayanan transportasi pada
wisatawan yang hendak mengunjungi beberapa objek wisata di Batu.
''Layanan itu bisa dikerjakasamakan dengan pihak hotel dan pengelola
objek wisata di Batu ini,'' tegas sembari mengatakan kalau kendaraan
itu tidak perlu pemkot yang menyediakan.
Jika semua itu berjalan baik, dia optimistis akan menarik lebih banyak
lagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Batu. Sehingga, beberapa objek
wisata yang selama ini tak dikenal bakal mendapat kunjungan lebih
banyak dari wisatawan. Apalagi, jika Pemkot Batu juga ikut peduli
terhadap fasilitas atau sarana dan prasarana objek wisata yang ada.
Menurut Wali Kota Batu, Drs Imam Kabul MSi, pihaknya sudah memikirkan
hal tersebut. Bahkan, Pemkot sudah merancang untuk membuat beberapa
objek wisata baru seperti lapangan golf dan hotel terbaik se-Asia di
dekat pemandian air panas Cangar. ''Kita juga sudah membangun fasilitas
paralayang untuk landingnya seluas dua hektare. Sedangkan yang lain,
nanti menyusul karena anggarannya terbatas,'' pungkasnya. n
Wah … bangganya jadi wong mBatu